Pengurus MUI Banjarmasin Dilantik

AMANAH: Walikota Banjarmasin Ibnu Sina melantik pengurus MUI Kota Banjarmasin tahun 2017 – 2022.

PROKAL.CO, BANJARMASIN – Pengurus Majelis Ulama (MUI) Kota Banjarmasin tahun 2017 - 2022 resmi dilantik di aula Masjid Raya Sabilal Muhtadin. Pelantikan dilakukan Walikota Banjarmasin Ibnu Sina disaksikan Ketua MUI Provinsi Kalsel KH Husin Nafarin,  Kamis (16/11).

Dalam susunan kepengurusan, terplih sebagai ketua umum Murjani Sani, wakil ketua umum Prof  M Ma’ruf Abdullah dan Habib Ali Hasan Al Kaff.

Ibnu Sina mengucapkan selamat bertugas kepada seluruh jajaran MUI Kota Banjarmasin yang telah dilantik. “Semoga bisa melaksanakan tugas dengan penuh kesungguhan,  bertanggung jawab,  dan amanah atas seluruh kesempatan yang diberikan,” katanya.

Ia menyatakan rasa terima kasihnya kepada pengurus sebelumnya, yang telah memberikan kontribusi terbaik  untuk memajukan organisasi MUI.

Ibnu Sina berharap, dengan dilantiknya kepengurusan baru akan lebih meningkatkan kinerja dalam menjalankan dan memajukan organisasi. “Sebagai sebuah organisasi tentu harus bergandeng tangan dengan organisasi lain. Spirit kita hari ini adalah semangat kolaborasi dan bekerja sama. Jadi sama-sama kita menjadikan khususnya menjadikan kota Banjarmasin Baiman,” ucapnya.

Ketua MUI Kalsel KH Husin Nafarin mengemukakan, dalam melaksanakan program kerja yang aplikatif, diperlukan mitra kerja yang mampu mendorong dan menggerakkan langkah,  serta tujuan yang ingin dicapai. Terutama dengan pemerintah dan ormas-ormas Islam.  “MUI,  baik di tingkat pusat maupun daerah telah dikelola, serta merangkul semua unsur dan bekerja sama dengan semua pihak,” ujarnya.

Selain itu, MUI di Kalsel kini juga sudah peka dalam menyikapi permasalahan umat dan masyarakat. Ia berpesan, dalam menghadapi  tugas-tugas mendatang, ada 4 faktor yang harus dipenuhi seluruh pengurus MUI.

Pertama adanya program kerja yang jelas dan terukur, kedua ketersediaan sumber daya manusia yang bijak dalam berpikir dan bertindak, ketiga ketersediaan anggaran yang memadai dan keberlangsungan, dan empat kepengurusan yang kompak dan dinamis dalam menggerakkan roda organisasi. (eka)